Pasangan suami istri tentu ingin mendapatkan momongan ketika memasuki biduk rumah tangga. Namun tidak semua pasangan bisa dengan cepat mendapatkan rezeki berupa anak dalam kehidupannya.
Adanya baru menikah langsung bisa hamil, namun ada juga yang sudah berbulan bahkan bertahun-tahun tidak kunjung dikaruniai anak. Pasangan biasanya akan melakukan berbagai upaya demi bisa mendapatkan keturunan. Jika anak adalah titipan Allah, maka tidak kunjung mendapatkannya juga menjadi hak Allah.
Dia akan memberikan kepada hamba yang dikehendakinya. Selain usaha medis, selayaknya manusia berusaha mengimbanginya dengan amalan dan doa. Amalan dan doa yang bagaimanakah yang dimaksud? Berikut ini ulasannya.
1. Berdoa
Doa merupakan amalan yang dilakukan untuk memohon kepada Allah SWT untuk mengabulkan apa yang diinginkan setelah melakukan usaha. Doa cepat hamil sesungguhnya murni menjadi kuasa Allah SWT untuk mengabulkannya atau tidak. Hanya Allah lah yang berhak untuk mengabulkan keinginan hamba-Nya.
Akan tetapi, sebagai manusia tidak ada salahnya untuk terus mencoba berdoa kepada Allah agar diberi keturunan yang shaleh dan shalehah. Terlebih lagi bagi mereka yang sudah lama menikah dan sangat menginginkan kehadiran buah hati di keluarga tersebut. Berdo’a kepada bisa dijadikan sebagai solusi terbaik agar mendapatkan keturunan dalam waktu yang cepat.
Salah satu doa agar cepat hamil yang bisa diamalkan dalam kehidupan sehari-hari terdapat dalam Al-Qur’an. Berikut ini adalah bacaan doanya:
Rabbi laa tadzar nii fardaw wa anta khayrul waa ritsiin
“Ya Tuhanku janganlah Engkau membiarkan aku hidup seorang diri dan Engkaulah Pewaris Yang Paling Baik” (Q.S. Al-Anbiyaa : 89).
Tidak hanya itu, ternyata di dalam Al-Qur’an masih banyak lagi ayat-ayat yang berisikan doa agar lekas diberikan momongan.
Do’a Nabi Ibrahim as ketika belum punya anak
Tidak hanya manusia biasa saja yang ternyata sulit dalam memperoleh keturunan. Hal yang serupa juga pernah terjadi pada orang-orang pilihan Allah seperti para nabi. Salah satu nabi yang lama mendapatkan keturunan adalah Nabi Ibrahim as. Beliau sudah menikah bertahun-tahun namun Allah belum juga memberikannya keturunan. Hingga pada akhirnya Nabi Ibrahim berdo’a
“Rabbi hablii min ash-shalihiin.”
Artinya: Ya Tuhanku, anugerahkanlah kepadaku (seorang anak) yang termasuk orang-orang yang saleh. (As-Shaffat: 100)
Doa Nabi Zakaria diberi anak yang shaleh
Nabi Zakaria juga senantiasa berdoa agar mendapatkan anak yang shaleh kepada Allah SWT. Doa tersebut diabadikan dalam Al-Qur’an yang berbunyi:
“Robbana hablana min azqajinaa wa zurriyatina qurrota’ayunin, waj’alna lil muttaqiina imama.”
Artinya: “Ya Tuhan kami, anugerakanlah kepada istri-istri kami dan keturunan kami sebagai penyenang hati (kami), dan jadikanlah kami imam bagi orang-orang yang bertakwa.” (QS. Al-Furqan: 74).
2. Bernadzar Beri Nama Calon Buah Hati dengan Nama “Muhammad” dan Berdzikir
Selain melafalkan doa-doa di atas, bernadza untuk memberi nama calon buah hatinya kelak dengan nama “Muhammad” juga akan mempercepat dikaruniai anak. Diriwayatkan bahwa cara yang selalu berhasil diantaranya yaitu bernadzar pada Tuhan apabila mendapat anak pria namailah Muhammad, sungguh ini mujarab dan selalu berhasil, karena Rasul saw bersabda: “Barangsiapa yg sulit mempunyai keturunan, lalu ia bernadzar memberi nama anaknya dengan namaku, maka Allah SWT akan memberikan keturunan padanya”
Dijelaskan pada Sirah Hakabiyyah, bahwa periwayat hadits ini termasuk orang yg tak punya keturunan, ia mencoba resep nabawi tersebut maka ia mempunyai anak, ia namai Muhammad, lalu ia nadzar lagi, maka ia mendapat putra lagi, hingga ia mempunyai 7 anak putra bernama Muhammad.
Tidak cukup sampai di situ perbanyak juga bacaan Istighfar dan dzikir “Ya Salam” dan bacaan asmaul husna “Ya Mushowir” (Yang Maha Pemberi Bentuk) sehabis shalat fardhu ataupun sunnah.
3. Perbanyak Puasa Sunnah dan Sedekah kepada Yatim Piatu
Sebagai amalan tambahan yang bisa dilakukan untuk memperoleh keturunan selanjutnya adalah senantiasa puasa Senin Kamis atau melaksanakan Puasa Dawud. Selain itu, perbanyak juga sedekah kepada anak-anak yatim piatu. Sebagai pancingan untuk meningkatkan hormone keibuan yang dimiliki wanita dan agar bisa mendekatkan diri dengan belajar mengasuh bayi saudara atau tetangga sepenuh hati seolah-olah mereka adalah buah hatinya sendiri.
4. Hubungan Suami-Istri yang Bermutu
Amalan terakhir yang dapat dilakukan sebagai tambahan kunci sukses untuk kehamilan adalah hubungan yang bermutu dan proses pembuahan antara sel telur istri anda dan sel sperma suami anda yang sempurna. Untuk mendapatkan itu semua, diperlukan hubungan yang pas dengan masa subur sang istri. Ada baiknya untuk berkonsultasi ke dokter terkait hal tersebut.
Demikianlah ulasan mengenai amalan dan doa agar cepat hamil. Semoga bermanfaat untuk kita semua terutama bagi pasangan yang menginginkan momongan dalam waktu dekat. Namun semua keputusan ada pada Allah SWT untuk mengabulkan doa tersebut atau tidak. Semoga kita menjadi hamba-Nya yang selalu bertawakal.