Mau Tau Agar Masakan tumisan Kamu jadi Lebih Lezat? Rupanya Begini Rahasianya..Simak yuk Caranya!

Salah satu cara terbaik untuk memasak sayuran adalah dengan cara ditumis. Cara ini menggunakan sedikit air, sedikit minyak, panas tinggi, dan waktu masak yang sebentar sehingga nutrisi yang terkandung dalam sayur tetap terjaga. Selain itu, menumis juga tidak rumit dilakukan, sehingga sering jadi pilihan bila Anda tak memiliki waktu lama untuk memasak.

Mau Tau Agar Masakan tumisan Kamu jadi Lebih Lezat? Rupanya Begini Rahasianya..Simak yuk Caranya!


Dalam cara membuat tumis sayuran yang lezat, Anda memerhatikan bumbu yang Anda gunakan. Penambahan bumbu tidak hanya penting untuk menambah cita rasa, tapi juga untuk meningkatkan nutrisi sajian. Beberapa tips berikut ini bisa membantu Anda:

1. Gunakan Sedikit Lemak Sehat
Berbeda dengan sayuran yang dikukus atau direbus, menumis memang menggunakan sedikit minyak atau margarin. Hal ini tidak hanya membantu proses menumis dan membuat masakan menjadi lebih lezat, tapi juga membantu tubuh memaksimalkan berbagai zat gizi larut lemak. Beberapa zat gizi, seperti vitamin A, D, E, dan K larut dalam lemak, sehingga penyerapannya dalam tubuh dapat ditingkatkan jika dikonsumsi bersama lemak. Gunakanlah minyak yang lebih tahan pada suhu tinggi seperti peanut oil atau canola oil, karena kedua jenis minyak tersebut mempunyai smoke point pada suhu yang lebih tinggi.

2. Padukan dengan Vitamin C
Zat besi terbagi menjadi 2, yaitu haem dan non-haem. Zat besi jenis haem umumnya ditemukan pada bahan makanan hewani, sedangkan zat besi non-haem, banyak terdapat pada sayuran seperti bayam dan brokoli. Zat besi jenis non-haem lebih sulit dicerna tubuh dan penyerapannya bergantung pada keberadaan zat gizi lain yang mampu menghambat atau memaksimalkan penyerapan zat besi. Vitamin C merupakan salah satu jenis zat yang mampu meningkatkan penyerapan zat besi jenis non-haem. Untuk itu, sedikit perasan jeruk lemon atau jeruk nipis bisa Anda tambahkan setelah menumis sayuran. Jangan menambahkan jeruk nipis atau lemon pada saat proses memasak karena vitamin C akan mudah rusak pada suhu yang tinggi (±70℃).

3. Perkaya Aroma Sajian
Aroma sayuran yang ditumis akan semakin lezat bila ditambahkan dengan bahan yang aromatik seperti bawang putih, bawang merah, dan cabai. Sebelum lidah Anda merasakan lezatnya sajian Anda, indera penciuman Anda sudah dimanjakan terlebih dulu dengan aroma lezat bahan-bahan tersebut.

Sumber:

http://www.finecooking.com/item/30364/the-right-way-to-cook-vegetables

http://www.reluctantgourmet.com/stir-fry-lessons-for-home-cooks/

http://www.bhg.com/recipes/how-to/cooking-basics/how-to-stir-fry/