Pakar nutrisi Emilia E. Achmadi, MS, RD mengatakan bahwa jus bisa menjadi salah satu cara yang praktis untuk bisa mendapatkan manfaat buah yang dibutuhkan oleh tubuh. Agar manfaat jus tetap optimal saat diminum ada beberapa hal yang harus diperhatikan.
Berikut ini 4 hal yang perlu Anda perhatikan agar manfaat jus buah tetap maksimal untuk tubuh saat dikonsumsi :
1. Segera minum setelah jus dibuat
Diakui manfaat buah saat di masak atau dijadikan jus, nilai gizinya berkurang. Karena manfaat terbaik dari buah-buah segar adalah saat dikonsumsi secara utuh tanpa proses pengolahan apapun.
Agar manfaat buah segar tetap bisa diperoleh saat dibuat jus, segera minum jus tersebut tanpa menundanya atau menyimpannya terlebih dahulu. Proses penyimpanan justru menyebabkan terjadinya oksidasi yang merusak kadar gizinya dan juga mempengaruhi warna jus itu.
Emilia mengungkapkan bahwa buah yang mengalami oksidasi, nilai gizinya berkurang lebih dari 50 persen.
2. Olah juga kulit dan bijinya
Biji dan kulit buah memiliki kandungan vitamin dan antioksidan yang sangat tinggi. Tentu saja tidak semua buah bisa dikonsumsi bersama dengan biji dan atau kulitnya.
Jika Anda senang dengan jus buah apel atau pir, sebaiknya kedua buah tersebut di jus bersamaan dengan kulitnya tanpa dikupas terlebih dahulu. Jambu biji juga sebaiknya di jus bersamaan dengan kulit dan bijinya. Setelah selesai di blender baru disaring untuk memisahkan bijinya.
3. Jangan tempatkan dalam wadah transparan
Buah yang telah dibuat jus, sebaiknya langsung dikonsumsi segera setelah selesai di blender. Penyimpanan jus akan mengurangi kadar gizi yang terdapat buah tersebut.
Namun ada kalanya, kita ingin menikmati jus tersebut nanti. Boleh saja Anda menyimpan jus, tetapi tidak disarankan ditempatkan dalam wadah bening transparan. Menyimpan jus dalam wadah bening transparan akan memudahkah sinar ultraviolet mengurai beberapa senyawa kimia dan nilai gizi dari jus tersebut.
Jika Anda terpaksa ingin menyimpannya untuk diminum nanti, sebaiknya ditempatkan dalam wadah selain bening atau wadah transparan. Gunakan wadah berwarna untuk menyimpan jus dan tempatkan ke daam freezer.
4. Tambahkan jeruk lemon
Menambahkan perasan jeruk lemon ke dalam jus bisa menghambat proses oksidasi yang berlebihan. Selain itu, penambahan jeruk lemon juga bisa menambah nilai gizi dari jus tersebut. Alternatifnya, bisa juga meneteskan jeruk lemon atau jeruk nipis ke dalam jus untuk mencegah perubahan warna.
Berikut ini 4 hal yang perlu Anda perhatikan agar manfaat jus buah tetap maksimal untuk tubuh saat dikonsumsi :
1. Segera minum setelah jus dibuat
Diakui manfaat buah saat di masak atau dijadikan jus, nilai gizinya berkurang. Karena manfaat terbaik dari buah-buah segar adalah saat dikonsumsi secara utuh tanpa proses pengolahan apapun.
Agar manfaat buah segar tetap bisa diperoleh saat dibuat jus, segera minum jus tersebut tanpa menundanya atau menyimpannya terlebih dahulu. Proses penyimpanan justru menyebabkan terjadinya oksidasi yang merusak kadar gizinya dan juga mempengaruhi warna jus itu.
Emilia mengungkapkan bahwa buah yang mengalami oksidasi, nilai gizinya berkurang lebih dari 50 persen.
2. Olah juga kulit dan bijinya
Biji dan kulit buah memiliki kandungan vitamin dan antioksidan yang sangat tinggi. Tentu saja tidak semua buah bisa dikonsumsi bersama dengan biji dan atau kulitnya.
Jika Anda senang dengan jus buah apel atau pir, sebaiknya kedua buah tersebut di jus bersamaan dengan kulitnya tanpa dikupas terlebih dahulu. Jambu biji juga sebaiknya di jus bersamaan dengan kulit dan bijinya. Setelah selesai di blender baru disaring untuk memisahkan bijinya.
3. Jangan tempatkan dalam wadah transparan
Buah yang telah dibuat jus, sebaiknya langsung dikonsumsi segera setelah selesai di blender. Penyimpanan jus akan mengurangi kadar gizi yang terdapat buah tersebut.
Namun ada kalanya, kita ingin menikmati jus tersebut nanti. Boleh saja Anda menyimpan jus, tetapi tidak disarankan ditempatkan dalam wadah bening transparan. Menyimpan jus dalam wadah bening transparan akan memudahkah sinar ultraviolet mengurai beberapa senyawa kimia dan nilai gizi dari jus tersebut.
Jika Anda terpaksa ingin menyimpannya untuk diminum nanti, sebaiknya ditempatkan dalam wadah selain bening atau wadah transparan. Gunakan wadah berwarna untuk menyimpan jus dan tempatkan ke daam freezer.
4. Tambahkan jeruk lemon
Menambahkan perasan jeruk lemon ke dalam jus bisa menghambat proses oksidasi yang berlebihan. Selain itu, penambahan jeruk lemon juga bisa menambah nilai gizi dari jus tersebut. Alternatifnya, bisa juga meneteskan jeruk lemon atau jeruk nipis ke dalam jus untuk mencegah perubahan warna.