Jangan Abaikan “Tanaman Ini” Lagi Atau Kamu Akan Menyesal Setelah Tahu Khasiatnya!!

Tanaman seperti gambar diatas sering kita jumpai dipekarangan rumah karena memang sengaja dibiarkan tumbuh dan ada pula yang menjadikannya sebagai tanaman hias, karena bunganya yang berwarna warni sehingga sedap dipandang mata.

Jangan Abaikan “Tanaman Ini” Lagi Atau Kamu Akan Menyesal Setelah Tahu Khasiatnya!!


Nama Tanaman ini adalah Pacar Air, awalnya berasal dari daratan asia selatan dan asia tenggara namun kini telah menyebar keberbagai negara termasuk Amerika. Pacar air memiliki ciri khas pada bunganya yang berwarna putih, merah, ungu, atau merah jambu.

Bentuk bunganya menyerupai bunga anggrek yang kecil. Tinggi tanaman ini bisa mencapai satu meter dengan batangnya yang tebal namun tidak mengayu dan daunnya yang bergerigi tepinya. Kandungan Pacar air; bagian Bunga mengandung anthocynanin, cynidin, delphinidin, pelargonidin, malvidun, kaempherol, quercetin. Bagian Akar mengandung cynidin, mono glycosine.

Tumbuhan Pacar Air mudah sekali tumbuh asalkan ditempat yang lembab, bahkan tanpa akarpun pacar air bisa tumbuh karena batangnya dapat menghisap air sebagai ganti akarnya. Dalam bahasa latin pacar air bernama Impatiens balsamina L, masih satu marga dengan Balsaminaceae.

Manfaat Dan Khasiat Pacar Air, Serta Cara Meramu Menjadi Obat

Tanaman Pacar Air dapat dimanfaatkan sebagai obat herbal/tradisional dengan memanfaatkan bagian akar, daun, bunga dan bagian bijinya. Pacar air dapat mengobati Peluruh Haid, KankaerPencernaan, Bengkak, Reumatik, Bisul, Gigitan Ular, Radang Kulit, Keputihan, Tulang Patah & Retak, Rasa Nyeri, dan sebagai Anti Iflamasi.dll

Bagian Yang di Gunakan;

1. Biji :
Peluruh haid (emenagog); terlambat datang haid (amenorrhea), Mempermudah persailanan (parturifasien), Kanker saluran pencernaan bagian atas

2. Bunga
Peluruh haid (emenagog), Tekana darah tinggi (hipertensi), Pembengkakan akibat terpukul (hematoma), Bisul (furunculus), Rematik sendi, Gigitan ular tidak berbisa, Radang kulit.

3. Akar
Peluruh haid (emenagog), Antiinflamasi (antiflogistik=antiradang), Rematik, kaku leher, kaku pinggang, sakit pinggang (lumbago)

4. Daun
Keputihan (leucorrhoea), Nyeri haid (dysmenorrhoea); Radang usus buntu kronis (cronic appendicitis); Antiradang (antiinflamasi); Tulang patah atau retak (fraktur); Mengurangi rasa nyeri (analgesik); Bisul (furunculus); Radang kulit (dermatitis), radang kuku .

Aturan Pemakaian

Pemakaian luar : biji, bunga, daun dan akar secukupnya dihaluskan lalu ditempelkan pada bagian yang sakit.
Pemakaian dalam (minum) : 3-10 gram biji , 3-6 gram bunga, 15-30 gram daun, 15-30 gram akar, direbus lalu diminum.

Sebagai Obat Luar
  • Rematik, radang kulit (dermatitis), pembengkakan ~ bunga pacar air segar secukupnya, dihaluskan lalu ditempelkan pada bagian yang sakit.
  • Tulang patah atau retak (fraktur), antiradang (antiinflamasi) ~ daun pacar air secukupnya, dihaluskan lalu ditempelkan pada bagian yang sakit atau daun tersebut direbus lalu airnya digunakan untuk mencuci luka, sedangkan daunnya ditempelkan pada bagian yang sakit.
  • Bisul (furunculus), radang kulit (dermatitis) – 15 gram daun pacar air segar, 5 lembar daun cocor bebek segar (kalanchoe pinnata [Lam] Pers.) dihaluskan lalu ditempelkan pada bisul.
  • Pembengkakan akibat terpukul ~ 3-6 gram bunga pacar air, dihaluskan, tambahkan arak putih secukupnya, lalu tempelkan pada bagian yang bengkak.
  • Radang kuku ~ seluruh herba pacar air secukupnya, dihaluskan lalu ditempelkan pada kuku dan dibungkus dengan kain kasa. Lakukan 7-14 hari secara rutin.

Sebagai Obat Dalam
  • Peluruh haid/melancarkan haid (emenagog) ~ Cara ke-1 : 4-5 bonggol akar pacar air, direbus dengan 400 cc air hingga tersisa 200 cc, lalu diminum airnya setelah disaring ; lakukan 3-4 kali sehari ; Cara ke-2 : 6 gram biji pacar air, 15 gram temu hitam (Curcuma aeruginosa Roxb.), direbus dengan 400 cc air hingga tersisa 200 cc, lalu disaring dan diminum airnya hangat-hangat ; Cara ke-3 : 3-10 gram biji pacar air, 30 gram daun dewa segar (Gynura segetum [Lour.] Merr.), 10 gram temulawak (Curcuma xanthorriza Roxb.), direbus dengan air secukupnya, lalu diminum airnya setelah disaring.
  • Nyeri haid (Dysmenorrhoea) ~ 10 gram daun pacar air, 15 gram umbi rumput teki (Cyperus rotundus L.), 15 gram temu hitam (Curcuma aeruginosa Roxb.), direbus dengan air secukupnya, disaring lalu diminum airnya.
  • Terlambat datang haid, pembekuan darah ~ 6 gram herba pacar air, 10 gram temu putih (Curcuma zedoaria Roxb.), direbus dengan 400 cc air hingga tersisa 200 cc, lalu disaring dan diminum airnya.
  • Keputihan (leucorrhea) ~ Cara ke-1 : 30 gram daun segar tanaman pacar air, direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc, lalu disaring dan diminum airnya. Cara ke-2 : 30 gram daun pacar air segar atau 15 gram yang kering, 15 gram daun sambiloto kering (Andrographis paniculata Nees.), direbus dengan air secukupnya, lalu disaring dan diminum airnya.
  • Mempermudah persalinan (Parturipasien), kanker saluran pencernaan atas ~ 10 gram biji pacar air, direbus dengan 400 cc air hingga tersisa 200 cc, lalu diminum airnya setelah disaring (tetap konsultasi ke dokter).
  • Mencegah dan mengatasi kanker (karsinoma) ~ 15 gram biji pacar air, 30 gram rumput mutiara (Hedyotis corymbosa [L.] Lamk.), direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc, lalu disaring dan diminum airnya, lakukan dua kali sehari. Tetap konsultasi ke dokter.
  • Bisul (furunculus), radang kulit (dermatitis) ~ 3-6 gram bunga pacar air, 5 lembar daun cocor bebek (kalanchoe pinnata [Lam] Pers.) direbus dengan 500 cc air hingga tersisa 200 cc, lalu disaring dan diminum airnya.
  • Radang usus buntu kronis (cronic appendicitis) ~ 30 gram herba pacar air, 30 gram daun sambiloto (Andrographis panniculata Nees.), direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc, lalu diminum airnya setelah disaring secara rutin.
  • Tekanan darah tinggi (hipertensi) ~ 10 gram bunga pacar air, 100 gram seledri kecil (Apium graveolens L.), direbus dengan 400 cc air hingga tersisa 200 cc, lalu disaring dan diminum airnya.
  • Sakit pinggang (lumbago), kaku leher, kaku pinggang, rematik ~ 15 gram akar pacar air, 30 gram akar sawi langit (Vernonia cinerea [L] Lees.),15 gram jahe merah (Zingiber officinale Rosc.), direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc, disaring lalu diminum airnya. Lakukan 2-3 kali sehari secara teratur.

Peringatan & Efek samping

Ingat, wanita hamil dilarang memakai resep di atas, jika penyakit terus belanjut silahkan konsultasi kedokter. Ini hanya sebagai obat alternatif saja sebelum berobat ke dokter

Pada pemakaian yang terlalu lama, mulut akan terasa kering (xerostomia), mual (neusea), nafsu makan turun (anorexia) yang dapat hilang setelah menurunkan dosis atau menghentikan pengobatan selama 2-3 hari.

Demikianlah Manfaat dan Khasiat Tanaman Pacar Air serta cara meramu menjadi obat Peluruh Haid, Kanker Pencernaan, Bengkak, Reumatik, Bisul, Gigitan Ular, Radang Kulit, Keputihan, Tulang Patah & Retak, Rasa Nyeri, dan sebagai Anti Iflamasi.dll