Banyak bunda yang bertanya apa sih bedanya mentega dan margarine? Berikut ada pembahasan menarik seputar hal tersebut
Margarin dan mentega merupakan dua sumber energi yang berbeda. Walau demikian banyak para ibu rumah tangga yang belum dapat membedakan mentega dengan margarin. Nah, Agar Bunda tidak kebingungan lagi dalam membedakan mentega dan margarin, yuk simak dulu beberapa informasi berikut ini, Bun. Setelah mengetahui perbedaannya, maka Bunda dapat memilih sumber energi yang lebih sehat untuk membuat berbagai hidangan untuk keluarga.
Kandungan Mentega vs Kandungan Margarin
Mentega (butter) merupakan sumber energi yang berasal dari lemak hewani yang telah dipadatkan. Mentega kaya akan kandungan vitamin A, D, E dan K namun tergolong trans fat. Sedangkan, margarin adalah sumber energi yang berasal dari tumbuh-tumbuhan (lemak nabati). Lemak nabati tersebut merupakan salah satu sumber lemaknon-trans fat yang tidak berbahaya bagi jantung. Margarin sehat dengan kandungan vitamin A, D, E, K, B1, dan B2 contohnya margarin Blu* B*n* Serbaguna.
Apakah terdapat perbedaan kadar lemak mentega dan margarin ?
Mentega mengandung sekitar 50 % lemak jenuh (lemak tidak sehat yang meningkatkan kadar kolesterol). Margarin pilihan yang lebih sehat karena memiliki lemak jenuh 20% . Margarin dapat digunakan sehari-hari sebagai pengganti mentega, margarin juga membantu kita untuk mempertahankan sistem kardiovaskular yang sehat.
Bolehkah saya memberikan mentega kepada anak-anak?
Menurut Survei Aktivitas Fisik dan Gizi Anak Nasional Australia Tahun 2007 menyebutkan bahwa anak-anak saat ini mengkonsumsi dua kali tingkat maksimum yang disarankan untuk lemak jenuh. Kebiasaan makan yang dimulai saat masa kanak-kanak akan menetap sepanjang hidup. Oleh karenanya, kita dapat mengatur anak-anak dalam kebiasaan makan sehat sejak usia dini dengan membuat margarin bagian dari makanan sehari-hari yang sehat.
Bolehkah saya menggunakan mentega ketika menggunakan obat penurun kadar kolesterol darah?
Pilih margarin berbasis plant sterol (seperti canola, olive atau sunflower oil)- yang diperkaya dengan fitosterol untuk optimalkan penggunaan obat penurun kadar kolesterol darah (Statin). Mengubah gaya hidup Anda untuk menyertakan diet seimbang yang sehat dan aktivitas fisik secara teratur akan meningkatkan hasil pengobatan statin.
Proses Pembuatan Mentega dan Margarin
Mentega terbentuk dari krim yang berasal pada permukaan susu yang sedang diproses. Sedangkan margarin dibuat dari tumbuh-tumbuhan yang diproses dan diekstraksi secara halus dan detail. Karena lemak nabati memiliki bentuk yang cair pada suhu ruang, maka lemak nabati harus melalui proses pemadatan sebelum berubah bentuk menjadi margarin.
Manfaat Mengonsumsi Margarin
Mengonsumsi margarin secara teratur dengan cara dijadikan olesan roti saat sarapan maupun campuran masakan untuk hidangan sehari-hari akan meningkatkan jumlah kolesterol baik dalam darah sehingga seluruh organ tubuh Ibu akan menjadi lebih sehat dan terlindungi. Kandungan vitamin A dalam margarin akan menjaga kesehatan mata dan kulit Ibu dan keluarga serta baik untuk pertumbuhan si kecil. Ibu dapat berkreasi dengan berbagai masakan favorit keluarga dengan menambahkan Margarin Serbaguna. Bahkan, kini Bunda tak perlu lagi mencampur butter dan margarin untuk membuat kue. Bunda bisa menggunakan margarin serbaguna yang aromanya lezat dan kaya akan kebaikan bahan nabati.
Dengan memanfaatkan bahan-bahan makanan yang ada, Bunda dapat berkreasi menciptakan aneka masakan yang lezat dan bergizi dengan menambahkan margarin. Kandungan gizi dalam margarin akan memberikan semangat untuk seluruh anggota keluarga saat beraktivitas.
Selamat berkreasi, Bun!
Dikutip dari : https://nurlienda.wordpress.com/2014/10/15/mentega-vs-margarin/