PENTING!!! Mulai detik ini Stop Taburkan Bedak Bayi Pada Buah Hati Anda!! Ini Penjelasannya..

Kebiasaan bunda dalam merawat bayi terutama setelah sang buah hati mandi yaitu menaburkan bedak bayi ke badan buah hati kita. Tahukah bunda, jika sebenarnya bedak bayi sangat berbahaya bagi kesehatan bayi ? Mau tau apa bahaya bedak bayi ? Selengkapnya yuk baca disini

PENTING!!! Mulai detik ini Stop Taburkan Bedak Bayi Pada Buah Hati Anda!! Ini Penjelasannya..


Bedak bayi mempunyai kandungan utama Talek. Arti kata Talek atau Talk dari wikipedia Indonesia adalah mineral dengan kandungan silikat magnesium terhidrasi. Talk merupakan batuan mineral yg sudah diolah sedemikian rupa menjadi bubuk halus. Pada saat melakukan proses membuat talc ini ada beberapa partikel yang hilang dan ada juga yang tertinggal dan mengendap. Partikel yang mengendap dan berbahaya dari bedak ini yaitu asbes.

Bahaya bedak bayi ini jika si bayi sering menghirup dan lama kelamaan akan terjadi penumpukan pada paru-paru. Penyakit yang terjadi yaitu pneumonia yang tentu saja sangat berbahaya bagi si bayi. Selain itu bahaya bedak bayi ini juga bisa menjadi pencetus kanker paru-paru.

Bahaya bedak bayi bisa picu kanker ovarium

Dari studi yang dilakukan American Academy of Pediatrics menyimpulkan beberapa laporan bahwa jika bedak bayi dengan bahan dasar talk ini berbahaya karena dapat menimbulkan kanker ovarium di masa mendatang. Pengendapan bertahun-tahun menjadi karsinogenik.

Cara Mengatasi Bahaya Bedak Bayi

Bedak bayi bebas talc. Sebelum bunda membeli bedak bayi ada baiknya selalu teliti dalam membeli. Carilah bedak bayi yang tidak mengandung bahan talk. Jika anda beruntung coba pilih yang berbahan dasar Cornstarch.

Jangan menabur langsung pada bayi. Usahakan ketika bunda menaburkan bedak pada bayi agar tidak menabur secara langsung ke tubuh si bayi. Tuangkan dulu bedak bayi pada tapak tangan bunda, jauhkan dari muka buah hati anda. Baru setelah itu kita bisa membaluri tubuh si bayi dengan bedak. Cara ini bertujuan agar jangan sampai banyak bedak bayi yang terhirup oleh si bayi.