LUAR BIASA!!! Selain Lezat di Konsumsi, Bahan Alami Berikut Ini Sangat Ampuh Turunkan Kolesterol jahat dalam tubuhmu...Tolong Bantu Share Ya.

Ada banyak penyembuhan alternatif yang diusulkan oleh beberapa ahli untuk turunkan cholesterol. Tetapi, sebelum Anda menentukan suplemen atau therapy alternatif, baiknya berbicaralah lebih dahulu dengan dokter Anda.

LUAR BIASA!!! Selain Lezat di Konsumsi, Bahan Alami Berikut Ini Sangat Ampuh Turunkan Kolesterol jahat dalam tubuhmu...Tolong Bantu Share Ya.


Cholesterol adalah type lemak yang dibuat oleh tubuh. Adanya cholesterol sesungguhnya mengisyaratkan kondisi kesehatan yang baik. Tetapi cholesterol yang tinggi bisa tingkatkan resiko penyakit jantung dan stroke. Keunggulan berat badan dan pola hidup tidak sehat bikin Anda mempunyai kadar cholesterol yang tinggi.

Sebagian product alami sudah dapat dibuktikan (dalam studi ilmiah) untuk kurangi cholesterol. Beberapa salah satunya mungkin dapat membantu Anda secara signifikan.

Dilansir dari WebMD, di bawah ini beberapa suplemen herbal bernutrisi yang bisa membantu turunkan cholesterol.

- Bawang putih : Menurut beberapa riset, bawang putih bisa turunkan kandungan cholesterol beberapa persen, walau cuma dalam periode pendek. Tetapi bawang putih bisa memperpanjang saat perdarahan dan pembekuan darah, hingga bawang putih tak bisa dipakai saat akan operasi atau digabung dengan obat pengencer darah, seperti Coumadin.

- Alpukat : Menurut suatu studi kecil dalam Journal of the American Heart Association, konsumsi alpukat sehari-hari dapat bantu tangani cholesterol jahat dalam tubuh Anda.

Makan satu alpukat per hari juga berperan bikin jantung sehat, turunkan cholesterol, dan bisa kurangi potensi kelebihan berat badan atau obesitas.

Alpukat adalah sumber lemak tidak jenuh yang baik untuk Anda saat dikonsumsi dengan teratur. Buah ini dapat kaya akan vitamin, mineral, serat, serta senyawa yang menghambat penyerapan cholesterol dalam tubuh (pitosterol). Diluar itu, antioksidan yang ada di dalamnya bisa bertindak dalam mencegah kanker dan penyakit jantung (polifenol).